PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN
PT BESTPROFIT FUTURES - Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden AS Donald Trump pada Selasa kembali meluncurkan kritikannya pada bank sentral, Federal Reserve (The Fed). Berbeda dengan sebelumnya, kini Trump kritik The Fed karena terlalu cepat naikkan suku bunga acuan.
Menurutnya saat ini inflasi AS masih dalam tahap minimal dan data pemerintah mengarah ke ekonomi yang kuat dan belum perlu menaikkan suku bunga acuan. - PT BEST PROFIT
"Yah, saya suka melihat suku bunga rendah. The Fed melakukan apa yang dianggapnya perlu tetapi saya tidak suka apa yang mereka lakukan karena kita memiliki inflasi benar-benar diperiksa, dan kami memiliki banyak hal baik yang terjadi, "kata Trump kepada wartawan di halaman Gedung Putih sebelum berangkat untuk sebuah acara Iowa. "Saya hanya tidak berpikir itu perlu dilakukan secepatnya."
Bulan lalu, The Fed memutuskan untuk kembali menaikkan suku bunga acuan 25 bps menjadi 2-2,25%. Selain itu, The Fed juga memberikan sinyal akan mengambil langkah dan stance kebijakan moneter ketat karena memperkirakan ekonomi AS akan menikmati setidaknya tiga tahun lagi pertumbuhan ekonomi. - PT BESTPROFIT
The Federal Reserve diberi mandat oleh Kongres untuk menjaga inflasi rendah dan pengangguran rendah. Saat ini, inflasi harga konsumen AS di atas 2% setiap tahun dan tingkat pengangguran merupakan yang terendah dalam 40 tahun terakhir.
"Juga, yang sangat penting menurut saya, angka yang kami hasilkan adalah pengaturan rekor," tambah Trump seperti dikutip dari Reuters. "Saya tidak ingin memperlambatnya, bahkan sedikit, terutama ketika Anda tidak memiliki masalah inflasi. Dan Anda tidak melihat inflasi itu kembali. Sekarang, pada titik tertentu itu akan dan Anda naik " - BESTPROFIT
Trump telah secara terbuka menyatakan keprihatinannya sebelumnya, tetapi pada hari Selasa mengatakan dia tidak membahas hal ini secara pribadi dengan Ketua Federal Reserve Jerome Powell, "Saya ingin tetap tidak terlibat." - BESTPROFIT
Sumber : CNBC Indonesia
0 komentar:
Posting Komentar