PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN
BESTPROFIT BANJARMASIN - Salah satu bayi terbesar di dunia lahir awal dengan berat 14,4 lbs atau 6,48 kg dan hampir tidak muat pada timbangan. Beratnya hampir sama dengan anak kuda nil kerdil.
Colin Austin Keisler lahir sekeberat balita lima bulan. Orangtuanya, Cindy dan Arthur, tahu mereka akan memiliki bayi yang besar, tapi tidak mengira dia begitu besar sehingga nyaris tidak muat di timbangan rumah sakit.
"Ketika dia lahir semua perawat dan dokter hanya terperangah. Mereka semua mencoba menebak seberapa besar dia dan mereka menggaet bayi besar. Saat mereka menjahit istriku, mereka menarik sebuah pengukur ke ruang operasi tapi dia hampir tidak bisa cukup," cerita Arthur (38).
Dia pun mengetahui akan memiliki bayi dengan bobot berat badan yang besar sejak awal. Semua itu terlihat dari ukuran perut Cindy yang sangat besar saat sang bayi masih dalam kandungan.
"Semua orang mengira kami memiliki anak kembar. Tapi kami tidak pernah berpikir dia akan sebesar ini, saya sangat terkejut," ujarnya.
Colin, telah kembali ke rumah bersama kakak lelakinya, Carson dan Samantha di South Carolina, AS.
"Saya harus mengingatkan diri saya bahwa dia masih bayi baru lahir karena menggendongnya seperti menggendong balita, tapi dia tidak dapat mengangkat kepalanya," kata Arthur.
Bahkan, mereka mengaku tidak mempersiapkan baju yang pas untuk sang bayi. Sehingga dia memutuskan membeli baju untuk usia ang lebih besar.
"Dia saat ini memakai pakaian tiga sampai enam bulan, tapi itu ketat padanya," ucap dia.
Colin adalah bayi terbesar yang lahir di Lexington Medical Center dalam 30 tahun.
"Beberapa bulan terakhir kehamilan, merupakan tantangan tersendiri. Colin adalah yang ketiga dan saya pasti kurang tidur karenanya dan ada tekanan lebih, dia sangat berat untuk dibawa," ucap Cindy - BESTPROFIT BANJARMASIN.
Dia mengakui bahwa sempat terkejut dengan kelahiran putranya tersebut.
"Ini sangat keren dan saya tidak bisa menunggu sampai dia lebih tua sehingga dia bisa mengerti," pungkasnya.
sumber : suara
BESTPROFIT BANJARMASIN
0 komentar:
Posting Komentar