Selasa, 03 Januari 2017

BEST PROFIT - Kilau harga emas memudar

PT BESTPROFIT FUTURES BANJARMASIN


BEST PROFIT BANJARMASIN - JAKARTA. Pergerakan harga emas menyempit di penghujung tahun. Namun harga jual emas batangan PT Antam Tbk tetap menguat sepanjang 2016 jika dihitung sejak akhir tahun lalu. Sejak akhir tahun 2015 lalu, harga emas antam sudah naik sekitar 7,89%. 

Mengutip situs logammulia.com, Jumat harga jual emas antam merangkak naik Rp 1.000 per gram menjadi Rp 588.000 per gram dibanding hari sebelumnya. Sedangkan harga buyback emas antam terhitung naik Rp 8.000 per gram menjadi Rp 501.000 per gram dengan catatan kenaikan 6,61% atau setara Rp 470.000 per gram sejak akhir 2015.

Alwy Assegaf, Analis PT SoeGee Futures menjelaskan, kenaikan harga emas Antam sejalan dengan kenaikan yang didulang oleh emas dunia. Memang tercatat sejak 2015 lalu harga emas spot naik 8,04% ke level US$ 1.151,70 per ons troi per akhir pekan kemarin. Sehingga meski posisi rupiah tergolong menguat namun emas antam tetap mampu mendulang kenaikan.

“Sebenarnya faktor utama penggerak emas Antam datang dari emas spot dan rupiah. Tinggal lihat persentase siapa yang lebih besar maka itu yang akan dominan mempengaruhi pergerakan,” jelas Alwy.

Pada pertengahan kuartal III-2016 sebenarnya emas Antam berhasil menyentuh area Rp 600.000 per gram, namun sayangnya pasca terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden ke–45 AS, harga emas dunia dan emas Antam seketika rontok.

Kemerosotan harga emas spot ke bawah US$ 1.200 per ons troi jadi penyebab utama yang membawa harga emas Antam ke bawah Rp 590.000 per gram. Sementara di sisi lain, pelemahan rupiah kembali ke atas Rp 13.300 per dollar AS gagal membawa emas Antam pada kenaikan lanjutan. “Karena secara fundamental, ekonomi domestik kita cukup kuat jadi kebutuhan pelaku pasar untuk lindung nilai pun mengempis,” tambah Alwy.

Saat akhir kuartal II hingga pertengahan kuartal III-2016 harga emas Antam sempat menguat akibat keputusan Britania Raya hengkang dari Uni Eropa. Serta keputusan The Fed menahan kembali level suku bunganya dan menipiskan optimisme pelaku pasar. - BEST PROFIT BANJARMASIN

Untuk pergerakan harga emas Antam di awal tahun 2017 ini, Alwy memperkirakan peluang harga naik lagi masih terbuka lebar. “Banyak ketidakpastian geopolitik, mulai dari antisipasi pemilu di Itali, Inggris, Jerman dan Belanda hingga penerbitan Artikel 50 peresmian perpisahan UK dan Uni Eropa,” tutur Alwy. Faktor ini diprediksi bisa kembali mengangkat tinggi harga emas dunia yang berimbas positif pada emas spot.

Ia memprediksi emas Antam bergerak di kisaran Rp 550.000–Rp 580.000 per gram di awal tahun ini. “Kalau sekarang lebih baik hold. Nanti kalau sudah kembali ke Rp 610.000–Rp 630.000 per gram bisa jual sebagian untuk dulang keuntungan,” saran Alwy. - kontan

BEST PROFIT BANJARMASIN

0 komentar:

Posting Komentar